CINTA BEDA AGAMA (Part II)

Saat kita masih bersama aku mengatakan ini kepadamu,

Aku ingin mencintaimu dengan sederhana, dengan kata yang tak sempat diucapkan ombak kepada karang yang menjadikannya pecah.
Aku ingin mencintaimu secara sederhana, dengan isyarat yang tak sempat diucapkan air mata kepada pipi yang menjadikannya jatuh ke bumi.

Saat kita berpisah aku pun mengatakan ini padamu,

Semua kisah kita telah kupatrikan di atas sebuah batu yang bernama cinta dan kubingkai dengan kasih sayang, semoga kisah kita tidak hilang tergerus waktu, perpisahan memang sakit namun dibalik semua ini ada maksud yang disispkan Tuhan...

Saat kumerindukanmu kutulis ini untukmu,

Dari matahari menampakkan diri sampai pamit, bayanganmu terus bermain dipikiranku.
Tak kan kubohongi diri ini kepingan cinta kita masih kusimpan di palung hatiku, saat ini kuingin kau warnai langit hatiku yang mendung dengan segurat wajah sendu berpelangi.

Saat kuminta kau untuk balikan denganku, terciptalah goresan pena ini,

Di dalam agamaku, seorang wanita itu bagian tubuh dari seorang pria.
Kuyakin kamulah tulang rusukku yang di cabut Tuhan dan ditaruh ke bumi menunggu untuk kutemukan, walaupun kita berbeda dalam keyakinan namun yang kutahu kita satu dalam cinta...
Kurela berjalan di matahari untuk mengukir kalimat ''I Luv U'' agar kamu di bumi bisa mellihat dari pagi sampai malam.
Kurela berjalan di bulan untuk mempatrikan kalimat ''I Luv U'' agar kamu di bumi bisa melihat saat malam datang.

Namun belakangan kutahu ternyata usaha selama ini telah sia-sia karena kamu telah punya seseorang tuk dicintai.
Kumendapatkan sesuatu yang berharga dari hubungan ini yaitu kalau sudah tahu jurang perbedaan diantara kita dengan si dia sudah terlampau jauh janganlah memaksakan karena pada akhirnya hanya ada air mata yang tersisa...

Itulah sepenggal kisah dari ane untuk aganwan & aganwati, artikel ini saya persembahkan untuk aktris yang sukses menjalankan perannya membuatku jatuh cinta sekaligus membuatku patah hati.

SALAM PERBEDAAN ^_^